Kamis,02 Juni 2022 Pemerintah Desa Purwoasri mengadakan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik, Pakan Ternak dan Pola Tanam Padi Berbasis Modern. Hadir dalam acara tersebut Gapoktan Desa Purwoasri, Tokoh masyarakat, RT,RW dan BPD. Hadir pula sekaligus sebagai Nara sumber dari Dinas Pertanian Mas Dianon Supagih (Bagian Kasi Lab.Perlindungan tanaman dan pangan), Bapak Pujiono (POPT Sukosewu-Sugihwaras), Bapak Muhyin (PPL Sukosewu),
Kades Purwoasri H. Imam Muhajir sangat mengapresiasi kegiatan pelatihan tersebut.Kepala Desa Purwoasri Kecamatan Sukosewu mengatakan dana kegiatan ini bersumber dari APBDes dana transfer dari DD, berdasarkan Perpres 104 tahun 2021 tentang penggunaan DD dimana didalamnya termasuk 20�diantaranya di gunakan untuk ketahanan pangan. Dan salah satu dari beberapa kegiatan yang di maktubkan dalam APBDes diantaranya adalah pelatihan tersebut. mengingat di Desa Purwoasri mayoritas petani dan guna untuk menghemat penggunaan obat kimia dan juga pupuk Kimia yang harganya sangat mahal.maka perlu adanya pelatihan dan Pamanfaatan pupuk hayati sebagai salah satu alternatif untuk menekan modal pertanian dan ramah lingkungan.
Ditambahkan, dari dana tersebut, selain pelatihan pembuatan pupuk organik cair tersebut juga kedepan akan diadakan pengadaan rubuha( rumah burung hantu/kukukbeluk).
Dalam arahan Nara sumber dari Dinas Pertanian diantaranya menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan program ini.Kegiatan ini sangat tepat dalam mendorong petani untuk lebih inovatif dan kreatif, sehingga ada nilai tambah hasil panen dengan memanfaatkan pupuk organik, yang muaranya dapat mewujudkan kedaulatan pangan di Bojonegoro khusunya.
"Mari kita sharing dan kita pergunakanlah kesempatan ini, untuk belajar bersama cara mengolah dan membuat pupuk organik yang sangat bermanfaat terutama dalam memperbaiki struktur tanah, sehingga hasil panen pun meningkat",
Kades Pak Imam,beliau menambahkan, bahwa seluruh program pembangunan pemerintah adalah semata mata untuk kesejahteraan masyarakat. Oleh karenanya pemerintah bersama masyarakat harus bergerak bersama-sama dalam menggerakkan roda pembangunan, sehingga kedepan program itu berjalan baik dan tepat sasaran diantaranya adalah pembagunan SDM dibidang pertanian ini.
Tampak para peserta sangat antusias, terjadi interaktif yg bagus dan peserta mengikuti acara tersebut sampai tuntas, juga ikut praktek secara langsung di lokasi pelatihan/Balai Desa Purwoasri. (Bib)